Modus Media Online: Bikin Judul Penasaran

Modus Media Online: Bikin Judul Penasaran
BERAGAM modus (cara) dilakukan wartawan/media online agar posting beritanya diklik dan dibaca. Modus itu dilakukan dengan menulis judul yang (sekiranya) bikin penasaran pembaca. Seringkali, kalau tidak selalu, setelah diklik, berita itu "biasa saja", bahkan "gak menarik".

Lebih parah lagi, beritanya juga pendek dan isi atau substansinya minim banget. Itu pun seringnya bukan FAKTA, tapi hasil PENAFSIRAN atau PERSEPSI sang wartawan atau editor.

Modus atau "trik" yang paling umum dan "standar" sekaligus "ngetrend" yaitu membuat judul berita dengan awal kalimat "ini" atau "inilah":

  1. "Inilah Jawaban...."
  2. "Ini Reaksi..."
  3. "Ditanya.... Apa Kata Fulan?"
  4. "Ini Dia ..."
  5. "Inilah Komentar...."

Contoh:

Search Results

  • Ini Komentar Presiden Terkait ISIS
  • Soal Ketahanan Nasional, Ini Jawaban Jokowi 
  • Barca Ganti Bidik Agger, Ini Jawaban Liverpool 
  • Inilah Jawaban Prabowo tentang Dugaan Pelanggaran
  • Inilah Jawaban Presiden Barca Soal Masa Depan Xavi
  • Dikabarkan Pindah Agama Inilah Jawaban Angie
  • Ini Reaksi Kepala Balai KIR yang Disemprot Ahok
  • Bersua Indonesia & Filipina, Ini Reaksi Vietnam
  • Jangan Cari Pekerjaan Baru Dengan 8 Alasan Ini
  • Inilah Ambisi Djibril
  • ... dan masih banyak lagi :)

Wah, pokoknya, banyak bingit deh judul yang terkesan rempong kayak gitu! Judul-judul di atas itu BENERAN lho! Cek aja dengan cara:

  1. Pilih judul berita yang akan dicek
  2. Select All > Klik Kanan > pilih "Search Google for ..." 

Isi jawaban, reaksi, atau komentar sumber berita "disembunyikan" dalam judul-judul berita di atas. Itu jelas modus, agar pembaca penasaran dan mengeklik link berita yang biasanya di-share di Facebook atau Twitter media online tersebut.

Apakah modus media online --membuat judul yang "dikiranya" bikin penasaran-- itu bisa dibenarkan secara jurnalistik dan kode etik? Mengapa modus itu muncul dan marak? Apa dampaknya bagi media dan pembaca?

Walaaaah... pertanyaannya kayak "identifikasi masalah" dalam skripsi atau karya ilmiah aja ya.... Oke, nanti deh dijawabnya, mau ngumpulin "daftar pustaka" dan mencari "tinjauan teoretis"-nya dulu. CYO on this blog! :) 

Baca terusannya: Jebakan Klik !